The roles of the Holy Spirit in our Sanctification

  


Seri Justification by Faith
Pdt Victor Liu
Ringkasan khotbah 2 Juni 2019

Apa peranan Roh Kudus? Dalam Roma 7 bagian akhir, Paulus menyebutkan Yesus yang menyelamatkannya, namun dalam pasal 8 juga disebutkan akan peran Penolong, Roh Kudus.

Baca Roma 8:1-29 – yang menggambarkan bagaimana orang Kristen punya keyakinan atas kemenangan karena Roh Kudus. Pasal 8 dimulai dengan sebuah jaminan (lihat ayat 1), dan juga di bagian akhir. Dan ayat 2-30 berbicara tentang peranan Roh Kudus yang Tuhan sudah berikan pada kita dalam pergumulan hidup.

Dan Roma 8 adalah bagian terlengkap yang menggambarkan secara detail dan jelas tentang peranan Roh Kudus bagi mereka yang sudah menerima Kristus.

Apa peranan Roh Kudus dalam penyucian hidup (sanctification)?

[1] The Holy Spirit has set you free in Christ Jesus (ayat 2)
[2] The Holy Spirit gives life (ayat 9-11)

Kuasa yang sama yang membangkitkan Kristus, tinggal di dalam kita! Dan kuasa Roh Kudus ini memberikan kita hidup, dan yang mengubah kita untuk terus hidup dalam berkemenangan (atas dosa)! Roh Kudus bukan lah sebuah power, tapi sebuah pribadi ilahi yang mempunyai power!

Kita sering beralasan kita tidak bisa berubah, atau tidak mampu berubah. Padahal Roh Kudus sudah tinggal di dalam kita! Seharusnya kita selalu ada kerinduan yang baru terus menerus untuk maju dan bertumbuh d dalam Tuhan!

Kalau kita sudah tidak punya lagi kerinduan ini, jangan-jangan kita belum sungguh-sungguh menerima Yesus (hanya ikut-ikutan, terpaksa, atau perasaan sesaat)! Atau kalau kerinduan ini mulai padam, jangan-jangan kita terbudak dengan dosa! Kebiasaan jelek dan dosa selalu mengalahkan kita dalam hidup; sampai kita tidak menyadari kuasa Roh Kudus yang bisa bekerja!

[3] The Holy Spirit leads us (ayat 12-14)

Semakin kita taat pada pimpinan Roh Kudus, semakin kita akan serupa dengan Kristus. Sebagai anak-anak Allah, kita dipimpin oleh Roh Kudus – kita punya gaya hidup ketaatan pada Kristus, dan kerinduan melakukan ketaatan.

Dosa dan kedagingan membuat kita semakin jauh dari Tuhan; kita semakin malas ke Gereja, semakin tidak mau pelayanan atau datang ke kelompol sel, atau males untuk menghabiskan waktu dengan Tuhan. Dan untuk mulai lagi, sangatlah susah!

Semakin kita mengikuti keinginan daging kita, semakin kita jauh dari Tuhan. Karena itu kita harus membiarkan diri kita untuk dipimpin oleh Roh Tuhan! Apa yang kita kasihi, itu lah yang akan memimpin kita.

Keinginan daging akan selalu ada dalam seumur hidup kita, tapi bisa dikalahkan dan dihancurkan, bisa untuk tidak kita hidupkan! Sedihnya, kita sering diperbudak dengan sebuah dosa, tapi kita malah terus hidupkan (seperti nonton pornografi). Kita bukan nya berhenti atau menjauhi, tapi kita tetap lakukan atau pikirkan!

Banyak orang Kristen ikut Tuhan tapi lupa bahwa kebiasaan hidup pun bisa mematikan kerohanian!

Kita selalu dapat berubah, dan bertumbuh, karena melalui kasih karuniaNya, melalui kekuatanNya, kita selalu bisa untuk maju lagi!

[4] The Holy Spirit helps us in our weaknesses (ayat 25-27, 28-30)

Tuhan mengerti pergumulan kita dengan dosa dan masalah, demikian juga Paulus. Dia menulis, Roh Kudus pun membantu kita dalam ketidak mampuan kita.

Masalah-masalah dalam hidup umumnya membuat kita semakin lemah, namun firman Tuhan berkata, Roh Kudus bekerja dalam kelemahan kita dan memampukan kita!

Dan saat kita sedang dalam tekanan yang berat dan merasa seperti orang kalah, Roh Kudus membantu kita untuk berdoa! Mencerahkan dan menopang kita! Ketika kita berdoa dengan benar, gaya hidup kita juga akan menjadi benar.

Roh Kudus turut bekerja dalam hidup kita! Di tengah tengah situasi apa pun, Tuhan punya rencana indah dan kita mau taat padaNya. Kita diselamatkan untuk semakin serupa dengan Tuhan melalui pimpinan Roh Kudus, bukan malah semakin hancur.

Post a comment

X