Forgive your father (David & Absalom)

  


Pdt Victor Liu
6 September 2015

Rekaman Praise & Worship

  1. All things New
  2. Ku Dib’ri Kuasa
  3. Beneath The Waters (I Will Rise)
  4. O The Blood

2Samuel 13-19 (7 pasal!) menceritakan tentang Daud dan anaknya Absalom. Konteks nya adalah setelah Daud jatuh dalam dosa perzinahan dan diampuni, namun ada konsekuensi daripada dosa.

Baca 2Samuel 13:1, 22; 2Samuel 14:25, 2Samuel 15:1-4, 10. Ada selisih 11 tahun dari pasal 13 sampai pasal 15 ayat 10 ini. Absalom orang yang tampan dan gagah (seperti perawakan seorang raja yang dipilih pada jaman itu). Dia juga cakap dan pintar (bisa menghasut pemimpin-pemimpin di Yerusalem untuk mentahbiskan dia menjadi raja).

Absalom marah besar karena Amnon memperkosa Tamar, dan juga marah pada ayahnya Daud karena tidak melakukan apa-apa. Amnon seharusnya diadili dan dihukum, tapi ayah nya membiarkannya. Selama 2 tahun Absalom merencanakan untuk membunuh Amnon. Bacalah seluruh 2Samuel 13 sampai 2Samuel 15 (untuk mengetahui secara detail cerita ini – dimana banyak hal yang Daud biarkan, padahal harusnya mendisplinkan). Dan bertahun-tahun Absalom melakukan kudeta diam diam untuk menggulingkan Raja Daud.

Apa yang terjadi pada Absalom dan Daud ini bukan hanya di alkitab, tapi juga terjadi di dunia yang kita tinggali sekarang ini. Seorang anak berumur 20 tahun di Sydney, pada tanggal 10 Juli 2011 membunuh ayah, ibu, dan adik perempuannya hanya untuk bisa mendapatkan harta keluarganya.

Kekesalan dan hati yang terluka pada diri Absalom dibiarkan selama bertahun-tahun dan kebencian itu akhirnya menghancurkan. Dia memilih untuk sakit hati dan tidak mau mengampuni. Ini semua ditambah dengan ambisi dia untuk menjadi raja.

MENGAPA ABSALOM HARUS MENGAMPUNI DAUD (DAN KITA HARUS MENGAMPUNI AYAH KITA)

KARENA FIRMAN TUHAN MENGAJARKAN DEMIKIAN

Firman Tuhan mengajarkan kita untuk menghormati dan taat pada orang tua kita! Dan walau bagaimana pun, hubungan anak dengan orang tua tidak bisa dipisahkan sampai akhir. Namun alkitab mengajarkan bahwa seorang anak bukan untuk bersatu dengan orang tua pada akhirnya. Dia akan menikah dan bersatu dengan pasangannya!

Saat anak masih kecil, dia harus taat dan menghormati orang tua. Saat dia sudah dewasa, orang tua harus membiarkan dia dan tidak boleh mengontrol, atau terlalu attached sama anaknya seperti dulu. Namun walaupun demikian, sang anak juga tetap harus menghormati dan menghargai orang tua nya.

KITA MANUSIA BERDOSA

Kalau ayah kita melakukan kesalahan, ingat juga bahwa kita juga berbuat kesalahan dan orang berdosa, sama seperti ayah kita.

SUATU SAAT KITA AKAN MENJADI SEORANG AYAH

Suatu saat kita juga akan menjadi seorang ayah dan kita juga akan melakukan kesalahan pada anak kita.

MENUNJUKKAN KITA BUTUH YESUS KRISTUS

Kita butuh Yesus Kristus dimana kasihNya yang besar sebagai Juru Selamat kita mengampuni dosa kita. Di tengah kesengsaraan dan kematianNya yang dilakukan ciptaanNya (manusia), Dia masih bisa berkata untuk mengampuni mereka yang melakukan penganiaayan itu pada Dia yang datang untuk menyelamatkan mereka!

Terkadang kita tidak bisa punya kontrol pada apa yang ayah kita lakukan, tapi kita selalu punya pilihan apa yang kita lakukan dan pikirkan. Yang ada pada diri Absalom hanyalah kebencian dan tidak ada kasih lagi dalam diri dia. Bagaimana dengan engkau?

Apakah ada hal yang kau benci dari ayah mu dan sampai sekarang kau pun masih membencinya, padahal Yesus Kristus sudah mengampuni dosa mu sampai mau mati di kayu salib untuk engkau?

Kita tidak bisa menghapus masa lalu dan apa yang sudah terjadi, tapi kita bisa memilih untuk mengampuni

An unforgiveness spirit will destroy your relationship with your dad (and mom). Forgive as Jesus has forgiven you.

Post a comment

X